Empati dan Simpati :
Empati didefinisikan sebagai
kemampuan seseorang untuk mengenali, mempersepsi, dan merasakan perasaan orang
lain.
Simpati adalah suatu proses seseorang merasa tertarik
terhadap pihak lain, sehingga mampu merasakan apa yang dialami, dilakukan dan
diderita orang lain. Dalam simpati, perasaan memegang peranan penting. Simpati
akan berlangsung apabila terdapat pengertian pada kedua belah pihak. Simpati
lebih banyak terlihat dalam hubungan persahabatan, hubungan bertetangga, atau
hubungan pekerjaan. Seseorang merasa simpati dari pada orang lain karena sikap,
penampilan, wibawa, atau perbuatannya. Misalnya, mengucapkan selamat ulang
tahun pada hari ulang tahun merupakan wujud rasa simpati seseorang.
Nah, kalau kita melihat gambar diatas, jelas manusia tersebut tidak mempunyai rasa empati atau simpati kepada korban ataupun keluarga korban dimana sedang diuji kesabarannya dengan musibah yang dialami saat ini yaitu Korban Jatuhnya Pesawat Hercules C-130 di Medan - Sumatera Utara
Pertanyaannya : Apakah sifat manusia saat ini sudah hilang rasa Empati/Simpati terhadap orang yang sedang mengalami musibah? Semoga saja sifat kita tidak seperti manusia yang ada di foto diatas. Amit-amit jabang bayi.
Semoga saja kita bisa sadar dan peduli sesama paling tidak kita bisa ikut merasakan apa yang dialami orang yang mendapatkan musibah, terlebih lagi kita masih satu saudara dan satu bangsa. Aamiin.
Jelas Contoh diatas tidak patut dicontoh.
Nah, kalau kita melihat gambar diatas, jelas manusia tersebut tidak mempunyai rasa empati atau simpati kepada korban ataupun keluarga korban dimana sedang diuji kesabarannya dengan musibah yang dialami saat ini yaitu Korban Jatuhnya Pesawat Hercules C-130 di Medan - Sumatera Utara
Pertanyaannya : Apakah sifat manusia saat ini sudah hilang rasa Empati/Simpati terhadap orang yang sedang mengalami musibah? Semoga saja sifat kita tidak seperti manusia yang ada di foto diatas. Amit-amit jabang bayi.
Semoga saja kita bisa sadar dan peduli sesama paling tidak kita bisa ikut merasakan apa yang dialami orang yang mendapatkan musibah, terlebih lagi kita masih satu saudara dan satu bangsa. Aamiin.
Jelas Contoh diatas tidak patut dicontoh.
0 komentar:
Posting Komentar